Kehidupan ekonomi dalam suatu negara dipengaruhi banyak faktor dari kebijakan pemerintah sampai kondisi geografis yang tidak bisa dihindari sekalipun. Membahas tentang kehidupan ekonomi menjadi suatu hal yang sangat penting dalam perkembangan suatu negara karena dapat memberikan manfaat tersendiri dalam menentukan sebuah kebijakan serta arah pembangunan nasional.
Kehidupan ekonomi suatu negara tidak terlepas dari kondisi geografis yang mana letak sebuah negara akan memberikan dampak yang sangat besar terkait mata pencaharian penduduk serta jenis kegiatan ekonomi yang akan dilakukan. Misalnya jika suatu negara memiliki lokasi geografis yang didominasi oleh laut maka kegiatan ekonominya akan sangat dipengaruhi oleh hasil perikanan serta kelautan.
Oleh karena itu setiap negara harus memahami bagaimana kondisi geografisnya karena jika hal tersebut tidak diperhatikan akan memberikan kerugian kepada suatu negara karena melewatkan untuk memanfaatkan sumber daya alam serta potensi ekonomi yang sebenarnya menjanjikan. Kondisi geografis dalam suatu negara juga mempengaruhi interaksi antar negara.
Hal ini bisa kamu lihat dari lokasi atau titik geografis dari suatu negara yang jauh tentu saja segala kebutuhan akan menjadi mahal karena proses perdagangan internasional tidak akan berjalan dengan optimal dalam hal ini yaitu itu expor dan impor. Sebaliknya, negara yang memiliki kedekatan wilayah dengan negara lainnya tentu akan sangat menguntungkan.
Pentingnya kondisi geografis ini, memberikan kami ide untuk membahas tentang apakah kondisi geografis dapat mempengaruhi kehidupan ekonomi suatu negara? Jikalau memang kondisi geografis ini memberikan pengaruh yang besar, apa saja pengaruhnya bagi suatu negara. Yuk, kita simak pembahasan pada artikel kali ini dan kami harapkan kamu membacanya sampai selesai ya.
Pengaruh Kondisi Geografis Terhadap Ekonomi Negara
Adanya suatu wilayah atau negara tentu saja tidak dapat dilepaskan dari posisi atau letak geografis, hal ini menyebabkan kondisi geografis dalam suatu negara juga berbeda-beda dan tidak bisa disamakan satu negara dengan negara yang lainnya. Perlu kamu tahu bahwa negara punya ciri khasnya sendiri serta caranya untuk mengembangkan potensi sumber daya dari posisi geografis yang dimiliki.
Tidak heran bahwa kondisi geografis biasanya digunakan kan sebagai salah satu cara dalam memahami dan mengenal lebih dalam terkait negara tersebut. Perbedaan letak geografis juga memberikan dampak terkait cuaca, tanah, suhu, populasi hewan, komoditas tumbuhan, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, adanya impor dan ekspor sangat dibutuhkan oleh semua negara untuk memenuhi kebutuhan yang tidak bisa didapatkan di negaranya.
Bayangkan saja, jika negara di dunia ini tidak bekerja sama untuk saling memenuhi kebutuhan satu sama lain maka akan terjadi ketidakseimbangan yang akan menyebabkan ketimpangan sosial serta ekonomi dalam suatu negara. Oleh karena itu, letak dan kondisi geografis memberikan ciri khas serta keunikan sendiri bagi sebuah negara untuk melakukan aktivitas dan kehidupan sesuai dengan keadaan wilayahnya.
Penduduk yang lahir pada kondisi geografis negara sejak kecil akan menyesuaikan diri dan mencari cara terbaik untuk bertahan hidup. Itulah yang membuat mereka memiliki kesadaran bahwa setiap negara sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis termasuk dalam aspek ekonomi. Berikut adalah pengaruh dari kondisi geografis terhadap perekonomian di suatu negara:
1. Sumber Daya Alam
Hal yang pertama kali akan kita bahas terkait adanya pengaruh kondisi geografis terhadap perekonomian sebuah negara yaitu adanya sumber daya alam yang berbeda. Perbedaan ini tentu saja bisa kamu lihat dari letak sebuah negara yang didominasi oleh daratan atau lautan, bagi negara yang lebih dekat dengan sektor laut tentu saja akan menghasilkan sumber daya alam dengan hasil ikan serta terumbu karang yang menguntungkan.
Sebaliknya, bagi negara yang lebih didominasi oleh daratan akan lebih cocok untuk melakukan bisnis pada sektor perkebunan peternakan, pertambangan, dan masih banyak lagi sehingga hasil dari setiap negara tentunya akan sangat berbeda karena dipengaruhi oleh posisi geografis tersebut. Sumber daya alam juga dipengaruhi oleh beberapa musim yang ada di suatu wilayah.
Musim yang berbeda ini akan memberikan dampak yang cukup besar terkait perkembangan ekonomi di suatu negara karena pada setiap negara memiliki musim yang berbeda misalnya Indonesia yang memiliki musim subtropis hujan dan kemarau. Musim-musim ini akan mempengaruhi kecocokan dalam sektor ekonomi seperti pertanian perkebunan kehutanan dan masih banyak lagi.
Selain Indonesia, negara bagian barat memiliki musim yang lebih bervariasi seperti musim salju dan musim gugur yang tentunya sangat tidak cocok untuk melakukan aktivitas ekonomi seperti yang dilakukan di wilayah subtropis. Hal ini menyebabkan adanya hasil sumber daya alam yang berbeda di setiap negara, oleh karena itu perlu adanya pertukaran sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dalam setiap negara.
2. Perdagangan Internasional
Selanjutnya, untuk menjawab apakah kondisi geografis dapat mempengaruhi kehidupan ekonomi suatu negara mungkin kita bisa menyadarinya dengan pembahasan terkait perdagangan internasional. Perdagangan internasional merupakan aktivitas ekonomi yang dilakukan antar negara dalam memenuhi kebutuhan, pembahasan ini masih memiliki hubungan dengan pembahasan sebelumnya terkait sumber daya alam.
Kondisi geografis sangat mempengaruhi aktivitas perdagangan internasional antar suatu negara, semakin dekat suatu negara dengan pusat perdagangan internasional maka akan semakin mudah negara tersebut mendapatkan keuntungan karena setiap negara tentunya ingin cepat mendapatkan produk maupun jasa sehingga akan mencari negara terdekat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Bayangkan saja, jika posisi geografis suatu negara memiliki letak yang sangat jauh dari pusat perdagangan internasional maka biaya pengiriman akan semakin mahal serta proses perdagangan juga akan semakin lama. Hal ini membuat negara lain berpikir dua kali untuk melakukan permintaan produk maupun jasa kepada negara tersebut karena memikirkan jarak, transportasi, dan anggaran.
Selain itu, posisi geografis memberikan peluang serta kesempatan bagi negara cara yang memiliki batas teritorial yang dekat untuk melakukan kegiatan ekspor dan impor secara lebih mudah. Hal ini juga membuka peluang baru untuk pemilik usaha atau bisnis memikirkan strategi terbaik dari kebutuhan antarnegara dengan lebih cepat.
3. Zona Ekonomi Ekslusif
Selanjutnya yaitu pengaruh dari kondisi geografis dalam suatu negara sangat berkaitan erat dengan zona ekonomi eksklusif atau disingkat ZEE. Zona ini merupakan sebuah jalur yang berada di luar serta berbatasan dengan wilayah lain. Perlu kamu tahu bahwa perbatasan ini memiliki kekuatan hukum serta aturan yang kuat untuk menentukan sumber daya alam serta transportasi antar suatu negara.
Dengan adanya perbatasan ini memberikan peluang bagi negara tersebut untuk menentukan aturan wilayah sehingga tidak bisa dimasuki seenaknya oleh negara lain. Adanya ZEE memberikan hak serta wewenang kepada suatu negara untuk mengembangkan sektor ekonomi yang ada pada wilayah tersebut dari hasil laut hingga transportasi.
Disisi lain juga negara bisa melakukan penelitian serta pengembangan dari sektor wilayah yang dimiliki tanpa campur tangan negara lain. Hal ini tentu saja meningkatkan pemasukan suatu negara mengenai sektor wisata yang bisa dikembangkan kan oleh masyarakat untuk meningkatkan taraf serta kesejahteraan hidup.
4. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia juga tidak terlepas dari pembahasan tentang pengaruh kondisi geografis dalam suatu negara karena ketiga hal yang sebelumnya kita sebut tadi akan memberikan impact kepada sumber daya manusia yang ada di negara tersebut. Misalnya, negara dengan dominasi musim panas seperti di Afrika akan memberikan ketahanan hidup yang lebih kuat daripada SDM yang tidak pernah mengalami fase musim panas ekstrem.
Hal ini juga tentu akan mempengaruhi perkembangan perekonomian dalam suatu negara karena sumber daya manusia sangat dibutuhkan dalam kegiatan ekonomi. Meskipun teknologi sudah berkembang namun kebutuhan sumber daya manusia masih memiliki posisi yang sangat penting dalam pengoperasian alat-alat serta keseimbangan produktivitas.
5. Teknologi, Informasi dan Komunikasi
Terakhir yaitu pengaruh dari kondisi geografis di suatu negara sangat memiliki hubungan erat dengan teknologi, informasi, dan komunikasi. Hal ini disebabkan karena letak suatu negara dengan negara lainnya memungkinkan untuk mentransfer teknologi serta informasi dalam perkembangan ekonomi yang pesat.
Jika suatu negara memiliki kedekatan dengan negara maju dari letak geografisnya tentu saja akan memberikan keuntungan yang besar karena teknologi informasi dan komunikasi si memiliki peran dalam pertumbuhan ekonomi dan stabilitas pertumbuhan negara. Bayangkan saja jika suatu negara memiliki letak yang sangat jauh dan susah untuk dijangkau maka aspek ini tentu tidak akan terpenuhi sehingga perekonomian dalam suatu negara tidak akan optimal.
Akhir kata, itulah artikel yang bisa kami rangkum tentang apakah kondisi geografis dapat mempengaruhi kehidupan ekonomi suatu negara? Jawabannya adalah iya. Kondisi geografis merupakan faktor yang terkadang kurang disadari oleh suatu negara sehingga kurang bisa memanfaatkan potensi dari keadaan serta situasi negaranya. Semoga informasi kali ini dapat memberikan inspirasi dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!