Riot Tuntut Moonton – Riot games sebagai developer dari waralaba league of Legends (LoL) : Wild Rift tampaknya sudah semakin muak dengan kehadiran mobile Legends Bang Bang (MLBB). Sempat berseteru beberapa tahun belakangan, masih dalam kasus yang sama Riot games kembali menuntut mobile Legends dengan gugatan plagiarisme.
Riot games mengklaim bahwa moonton dengan game mobile Legends Bang Bang telah menjiplak banyak hal yang ada di dalam game wild rift, mulai dari konten dalam game, hingga strategi marketing.
Sebagai informasi, beberapa tahun lalu riot games sendiri pernah membawa kasus plagiarisme mobile Legends : 5v5 Mobile atas wild rift ke pengadilan. Hasilnya, riot games menang telak atas moonton, dan mengharuskan pihak moonton membayar denda sebesar 2,9 juta US Dollar atau setara dengan 42 Miliar Rupiah kepada Riot games karena terbukti menjiplak konsep dan juga properti yang dimiliki oleh riot games.
Beberapa waktu lalu, Riot tuntut Moonton dan membawa tuntutannya ke pengadilan untuk kesekian kalinya. Bahkan, gugatannya tidak main-main, Riot Games kini menginginkan Moonton Untuk menghentikan peredaran game mobile Legends Bang Bang di Amerika serikat.
Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan informasi yang menarik lagi untuk kamu mengenai Riot tuntut Moonton karena dianggap melakukan plagiasi terhadap Riot Games. Yuk simak artikel edisi kali ini tanpa di skip agar kamu tidak kelewatan informasi yang sudah kami rangkum di bawah ini untuk kamu.
Riot Tuntut Moonton Karena Plagiarisme, Ini Isi Tuntutannya yang Wajib Kamu Tahu !
Dalam tuntutan riot games kepada moonton, mereka mengajukan tuntutan agar moonton menghentikan aksi plagiarisme mereka yang bisa dikatakan menumpang popularitas serta hak intelektual dari league of Legends, Wild Rift dan konten-konten lainnya. Diketahui, tuntutan tersebut diajukan oleh Riot pada tanggal 9 Mei 2022 lalu.
Riot games mengklaim setelah Mobile Legends 5v5 Moba dicekal dari Google Play Store dan juga App Store, nonton kembali merilis Mobile Legends : Bang Bang dengan perubahan konten yang sangat minimal. Dalam tuntutan tersebut, mereka mengatakan bahwa Moonton terus melakukan plagiarisme terhadap properti intelektual Riot games.
Dalam kasus sebelumnya di tahun 2017, pihak pengadilan menolak tuntutan riot games karena menurut mereka tuntutan tersebut harusnya dilayangkan ke pengadilan Tiongkok. Akhirnya, Tencent selaku perusahaan induk riot games mengirimkan tuntutan yang sama ke pengadilan Tiongkok dan berhasil memenangkan kasus tersebut dengan nilai sebesar Rp.42 Miliar.
Setelah 5 tahun berlalu, riot games tuntut Moonton kembali atas kasus yang sama, namun dengan tuntutan yang berbeda. Tidak main-main, moonton dituntut untuk menghentikan peredaran game mobile Legends Bang Bang di wilayah Amerika serikat.
Belum diketahui Bagaimana nasib Moonton selanjutnya, apabila tuntutan tersebut dikabulkan. Sementara itu, pihak moonton sendiri belum memberikan penjelasan terkait hal ini. Ada kemungkinan bahwa tuntutan terbaru ini akan dilanjutkan ke pengadilan Tiongkok dengan bantuan Tencent kembali dan tentunya nilai hukuman yang sekarang bisa lebih besar daripada sebelumnya.
Lihat game sendiri kini mengeluhkan game mobile Legends Bang Bang yang saat ini tersedia di wilayah Amerika Utara. Aplikasi game mobile Legends Bang Bang saat ini menduduki peringkat ke 67 dalam kategori strategi di Google Play Store dan App Store.
Tuntutan kali ini lebih ditujukan untuk menghentikan moonton dari melanjutkan kampanye yang dilakukan dengan sengaja untuk tumpangan gratis pada hak-hak intelektual yang berharga dalam game mobile League of Legends : Wild Rift dan konten terkait.
Setelah Riot tuntut Moonton di pengadilan Amerika Serikat, tidak menutup kemungkinan pula riot games akan memberikan gugatan yang sama ke pengadilan Tiongkok. Hal ini tentu mirip dengan siklus tuntutan yang terjadi pada kasus sebelumnya di tahun 2017. Bagi kamu yang ingin mengetahui tuntutan lengkap yang dilayangkan oleh riot games kepada Moonton, bisa kamu lihat melalui link berikut https://id.scribd.com/document/573459114/Riot-Moonton-Complaint#fullscreen&from_embed
Akhir kata, itulah pembahasan mengenai Riot tuntut Moonton atas dugaan kasus plagiarisme yang informasinya sudah kami rangkum untuk kamu, semoga informasi kali ini bisa bermanfaat untuk kamu dan jangan lupa nantikan informasi terbaru dan menarik lainnya dari situs kami. Sekian dan terimaksih.