Saat ini banyak warganet yang menanyakan Kenapa Capybara Tidak Dimangsa Oleh Buaya atau Hewan Pemakan Daging Lain? Sebab pada dasarnya Capybara bukanlah hewan buas yang bisa mengalahkan buaya dari segi kekuatan dan keganasan, melainkan sebagai hewan pengerat.
Tidak jauh berbeda dengan hewan pengerat lainnya, seperti tikus hanya saja Kapibara memiliki ukuran lebih besar. Kapibara sendiri menjadi satu-satunya spesies hewan pengerat terbesar yang masih ada di bumi ini.
Alasan utama bertahannya Capybara dari kepunahan tidak lain karena dirinya mampu beradaptasi dengan cepat, mengingat eksistem atau tempat tinggal Capybara yang terus menerus berubah.
Selain karena cepat beradaptasi dengan perubahan eksistemn atau tempat tinggalnya, Kapibara juga termasuk hewan yang sangat gesit saat berenang dan menyelam didalam air.
Lebih mengejutkannya lagi, Capybara ternyata dapat tidur didalam air saat kondisi yang mendesak. Sebagai salah satu hewan mamalia semi akuatik, ternyata Capybara sangat senang berada disekitar hewan predator, seperti buaya.
Oleh karena itulah, banyak warganet yang penasaran dengan hewan satu ini. Kenapa dirinya tidak dimangsa oleh buaya atau predator lainnya. Pada kesempatan kali ini Calonpengangguran akan menjelaskan secara detail alasan Capybara tidak dimakan oleh Buaya atau hewan predator lainnya sebagai berikut.
Sekilas Tentang Kapibara
Capybara atau Kapibara memiliki tubuh mirip seperti tikus dan marmut dengan ukuran tubuh yang lebih besar. Umumnya kapibara jantan memiliki berat badan antara 35 kg – 65 kg dan kapibara betina memiliki berat badan antara 35 kg sampai 66 kg.
Ukuran tubuh dari Kapibara sendiri tergolong besar dibandingkan spesies dirinya yang lain, namun tubuhnya bukan memang melainkan pendek dan gemuk. Pekiraan panjang tubuh Kapibara berkisar antara 105 cm sampai 135 cm, dengan tinggi 51 cm sampai 61 cm.
Sementara dari ekosistem atau tempat tinggalnya, Kapibara termasuk hewan semi-aquatik sehingga dirinya bisa tinggal diberbagai jenis tempat, seperti hutan hujan dan dataran bersemak sampai daerah rawa, hutan mangrove dan padang rumput yang terbuka (Sumber Wikipedia).
Alasan Capybara Tidak Dimakan Buaya atau Predator Lainnya
Salah satu alasan paling mutlak hewan ini bisa selamat dari penuhan adalah tingkat adaptasi yang baik dalam menghadapi perubahan ekosistem atau tempat tinggalnya.
Selain itu, hewan ini juga dianggap ramah dan sangat friendly kepada hewan lain, termasuk buaya dan predator lain seperti manusia sekalipun.
Oleh karena itu, buaya yang memiliki insting membunuh pun tidak ada niatan untuk memakan Capybara, karena dirinya secara tidak langsung sudah terhipnotis bahwa Capybara adalah teman yang tidak harus dimangsa.
Berdasarkan penjelasan tersebut kita semua tahu, tidak hanya manusia saja yang memiliki rasa pertemanan atau friendly, ternyata Capybara yang nyatanya hewan juga memiliki rasa tersebut. Hal itu terbukti dari sikap buaya yang harusnya memangsa apa saja yang berada disekitarnya, namun karena sifat friendly yang dimiliki oleh Capybara membuat hati buaya pun luluh.
