Arti Kata Turuk Bahasa Jawa yang Tidak Boleh Diucapkan Sembarangan!

Bahasa Jawa memiliki berbagai kosakata sehingga membuat setiap orang yang bahkan sebagian yang berasal dari suku Jawa mungkin mengalami kesulitan untuk mempelajari dan menghafalnya. Hal ini disebabkan karena bahasa Jawa memiliki tingkatan dari ngoko hingga krama, yaitu dari bahasa Jawa sehari-hari sampai bahasa Jawa halus yang bisa digunakan sesuai situasinya. 

Tidak hanya itu bahasa Jawa juga pada setiap daerah dan provinsi berbeda-beda sehingga membuat bahasa Jawa memiliki keunikan tersendiri. Belakangan ini ada salah satu istilah yang cukup banyak dibicarakan oleh warganet yaitu turuk, sebenarnya apa arti kata turuk bahasa Jawa dan kabarnya kata ini tidak boleh diucapkan sembarangan karena memiliki arti dan makna yang negatif.

Bagi kamu yang penasaran tentang arti kata turuk, pada artikel kali ini kami sudah merangkumnya secara lengkap tentang makna dan penggunaan katanya sehingga kamu tidak salah dalam mengucapkannya saat berkomunikasi dengan orang lain. Berikut penjelasannya yang bisa kamu simak sampai selesai!

Arti Turuk Bahasa Jawa dan Maknanya Dalam Bahasa Indonesia

Arti Kata Turuk Bahasa Jawa

Banyak yang salah mengartikan kata turuk karena hampir memiliki kesamaan dengan kata turu dalam bahasa Jawa. Turuk berasal dari bahasa Jawa tengah yang berarti kemaluan wanita, alat kelamin wanita, vag***, dan sebagainya. Oleh karena itu jangan menggunakan kata ini di sembarang tempat karena bisa dibilang vulgar serta tidak sopan. Perlu kamu tahu bahwa istilah ini bukan merupakan bahasa gaul dan jarang digunakan untuk berkomunikasi.

Arti kata turuk menunjukkan alat vital wanita yang sering juga disebut miss V, namun kata turuk ini memang berasal dari bahasa Jawa dan sering digunakan di daerah Jawa tengah. Jadi bagi kamu yang pernah melihat atau mendengar kata turuk di media sosial maupun dunia nyata maka istilah tersebut dipakai untuk membicarakan tentang kemaluan wanita yang sangat vulgar.

Dengan kamu mengerti apa arti dari istilah turuk maka selanjutnya kamu bisa memahami apa yang sedang dibicarakan orang lain kepadamu atau tidak menggunakan kata ini di sembarang tempat dengan alasan mengikuti tren atau meniru bahasa orang lain. Perlu kamu tahu bahwa saat ini banyak istilah yang memiliki makna negatif tersebar di media sosial maupun di kehidupan sehari-hari sehingga kamu perlu mau filternya nya dan mengetahui artinya.

Baca Juga:

Penggunaan Kata Turuk yang Vulgar

Penggunaan kata turuk dalam berkomunikasi sebenarnya jarang digunakan karena dinilai tidak sopan, bahkan orang Jawa sekalipun tidak pernah menggunakan istilah ini atau menuliskannya karena memiliki arti yang bisa dibilang sangat tidak pantas untuk diucapkan. Jika kamu ingin menggunakan istilah ini maka harus dengan orang terdekat atau orang yang mengerti maksud dari kata ini agar tidak salah paham.

Turuk sebagai istilah untuk menyebut organ intim yang dimiliki oleh wanita sehingga kata ini bisa dibilang sangat sensitif bahkan bagi suku Jawa sekalipun. Kamu tidak boleh mengucapkannya sembarangan terutama dengan orang yang lebih tua karena kata ini sepadan dengan istilah istilah lain yang bermakna negatif tentang organ intim laki-laki atau perempuan. 

Meskipun kata ini bisa dibilang jarang digunakan karena memiliki arti yang cukup vulgar jika diucapkan oleh orang-orang yang tidak mengerti penggunaan kata ini. Turuk tetap bisa kamu ucapkan pada situasi dan kondisi tertentu terutama saat berkomunikasi dengan sesama orang Jawa. Berikut adalah contoh-contoh penggunaan kata turuk yang ternyata tidak boleh kamu ucapkan sembarangan:

  • Turuk sing enak dhadakne turuk seng iseh perawan (Vag*** yang enak itu ternyata yang per*wan)
  • Turuk e wingi ketok wong akeh (Alat vitalnya kemarin kelihatan orang banyak)

Itulah beberapa contoh yang mungkin bisa menjadi gambaran kamu dalam menggunakan kata turuk yang cukup vulgar, kami hanya memberikan beberapa contoh saja karena penggunaan kata ini ini dirasa kurang layak untuk diucapkan saat berkomunikasi. Kamu juga perlu berhati-hati saat menggunakan kata ini karena dapat menyinggung perasaan orang lain dan pada sebagian daerah kata ini juga diucapkan sebagai kata kasar.

Akhir Kata

Demikianlah artikel yang bisa kami sampaikan tentang arti kata turuk bahasa Jawa yang banyak dicari oleh warganet. Ternyata arti kata ini cukup kasar dan memiliki makna negatif yaitu alat kelamin wanita sehingga kamu tidak boleh mengatakannya sembarangan. Terima kasih sudah membaca artikel ini dan semoga dapat menambah wawasan kamu dalam kosakata yang saat ini banyak tersebar, nantikan update artikel dari situs kami selanjutnya ya!