Dari judulnya mungkin kita akan mengetahui bahwa kali ini kita akan membahas salah satu pasar yang sudah kita temui dalam kehidupan sehari-hari yaitu pasar monopolistik. Tahukah kamu bahwa jenis pasar persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan yang berbeda dibandingkan dengan pasar lainnya, jenis pasar monopolistik biasanya menjual produk yang mencakup kebutuhan pokok manusia, shampo sabun, minyak, dan sebagainya.
Jika diartikan dengan lebih luas lagi pasar monopolistik adalah sebuah pasar yang memiliki banyak produsen yang menghasilkan produk berbeda-beda. Bisa dibilang pasar monopolistik merupakan lawan kata dari pasar oligopoli yang hanya memiliki produk yang sama dalam satu pasar.
Pada dasarnya jenis pasar persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan berbeda karena konsumen dapat memilih berbagai produk dan jasa dalam hal ini komoditas dari produsen satu ke produsen lainnya. Dalam hal ini konsumen memiliki keleluasaan serta kebebasan untuk menemukan berbagai aspek berbeda dari komoditas yang ada di pasar monopolistik.
Meskipun begitu, pasar monopolistik disebut juga pasar persaingan tidak sempurna yang dikembangkan karena adanya rasa ketidakpuasan terhadap analisis model persaingan pasar sempurna (pasar monopoli). Meskipun disebut pasar tidak sempurna namun aktivitas dalam pasar monopolistik mendekati atau tidak jauh berbeda dengan pasar persaingan sempurna karena produsen atau pedagang menghasilkan produk yang berbeda dan memiliki karakteristik yang berbeda.
Oleh karena itu, pada pasar monopolistik memberikan grafik produsen dan konsumen yang seimbang karena dengan banyaknya produk yang berbeda-beda, konsumen memiliki wewenang untuk memilih produk berdasarkan kualitas, harga, jenis, ukuran serta hal terkait lainnya yang sesuai.
Untuk lebih memahami jenis pasar persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan berbeda, pada artikel kali ini kita akan membahas lengkap dari ciri-ciri, kelebihan serta kekurangan, dan hal terkait lainnya tentang jenis pasar persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan berbeda.
Ciri Ciri Jenis Persaingan Pasar Monopolistik Dibanding Pasar Lainnya!
Singkatnya, jenis persaingan pasar monopolistik memiliki karakteristik penjualan yang berbeda karena pasal ini memberikan kesempatan kepada produsen dan konsumen untuk mengeksplor produktivitas dan penjualan sehingga dapat menarik minat serta memaksimalkan keuntungan yang ada. Berikut adalah ciri-ciri dari pasar persaingan monopolistik yang bisa dibilang berbeda dari pasar lainnya:
1. Memiliki Banyak Penjual
Berbeda dengan pasar oligopoli yang menjual produk yang seragam sehingga produsen atau pedagang biasanya terbatas untuk melindungi efektivitas penjualan, pasar monopolistik cenderung memiliki banyak produsen dan penjual yang mana akan memunculkan produktivitas serta variasi yang sangat beragam.
2. Memiliki Persaingan Harga
Pada pasar monopolistik, produsen atau pedagang memiliki kekuasaan tersendiri untuk menentukan harga yang akan ditawarkan kepada pembeli atau konsumen sehingga konsumen diharuskan berburu untuk mendapatkan produk atau jasa yang paling murah dengan kualitas terbaik.
Harga dipengaruhi oleh produsen atau penjual masing-masing karena pembelian bahan baku, kualitas barang, dan lain-lain antar penjual satu dan penjual lainnya memiliki perbedaan mendasar tergantung dari produk atau jasa yang akan ditawarkan atau dijual kepada konsumen. Ada produsen yang menawarkan produk A dengan harga 5 ribu, maka kamu bisa menemukan produk yang sama dengan produsen yang berbeda dengan harga 4 ribu misalnya.
3. Pemasukan Lebih Mudah Diperoleh
Pada pasar monopolistik, produsen atau pedagang akan mendapatkan pemasukan dengan lebih mudah secara relatif hal ini dikarenakan produsen maupun pedagang harus menghasilkan barang. Atau jasa yang lebih menarik dan biasanya berdasarkan data yang sudah ada di pasar.
sehingga dengan mempromosikan barang atau jasa tersebut maka mereka akan mendapatkan konsumen langganan. Selain itu, persaingan pasar monopolistik memiliki produk yang beragam sehingga lebih mudah mendapatkan konsumen dengan kebutuhan tertentu.
4. Persaingan Pemasaran yang Aktif
Dalam menganalisa persaingan pasar monopolistik, produsen atau pedagang lebih membaca psikologi pembeli dimana seringnya konsumen atau pembeli saat berbelanja belum menentukan barang apa yang ingin dibeli. Oleh karena itu, produsen atau pedagang sangat aktif mempromosikan barang yang dijualnya untuk menimbulkan keinginan konsumen membeli barang tersebut meskipun tanpa direncanakan sebelumnya.
Mengapa Jenis Persaingan Monopolistik Memiliki Karakteristik Penjualan Berbeda?
Alasan mengapa jenis persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan berbeda dan lebih populer dibandingkan jenis pasar lainnya hal itu dikarenakan beberapa faktor yang tentunya tidak terlepas dari kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan monopolistik.
Adapun beberapa hal yang mempengaruhi mengapa jenis persaingan monopolistik memiliki karakteristik penjualan yang berbeda dan lebih populer, berikut adalah penjelasan lengkapnya:
- Hal pertama yaitu pasar monopolistik merupakan jenis pasar persaingan yang relatif sangat mudah dijumpai oleh konsumen karena produk atau jasa yang dijual pada pasar ini sebagian besar merupakan keperluan sehari-hari dan kebutuhan pokok konsumen
- Adanya kebebasan bagi produsen untuk melakukan inovasi dalam memproduksi produk atau jasanya berdasarkan kebutuhan pasar dan peluang, kebebasan ini tentu saja akan memberikan keuntungan yang lebih kepada produsen untuk mengganti produk atau jasanya yang lebih diminati oleh konsumen serta memberikan harga yang disesuaikan sehingga konsumen menjadi tertarik dan berminat membeli produknya
- Alasan mengapa jenis persaingan pasar monopolistik memiliki karakteristik penjualan yang berbeda dipengaruhi juga oleh adanya diferensiasi produk yang tentunya akan mendorong pembeli atau konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang ingin dibeli serta mempertimbangkan berbagai indikator untuk memutuskan barang terbaik Dari kualitas dan harga
- Selanjutnya yaitu banyaknya produsen di pasar monopolistik memberikan keuntungan untuk pembeli atau konsumen memilih produk yang diinginkan serta sesuai dengan kebutuhan apalagi jika konsumen tersebut sudah menentukan produsen atau penjual langganannya yang pastinya akan selalu membeli produk di tempat tersebut
- Kurva permintaan yang ada dalam pasar persaingan monopolistik bisa dibilang lebih elastis namun tidak sampai mencapai elastis yang sempurna sehingga tidak akan terjadi gap yang yang dapat merugikan antara produsen maupun konsumen
- Alasan mengapa pasar monopolistik memiliki karakter yang berbeda dikarenakan produsen atau penjual memiliki jumlah yang tidak terbatas sehingga produk yang dihasilkan tentunya akan memiliki karakter tersendiri yang akan membedakan dari produk lainnya
- Dalam pasar monopolistik meskipun harga selalu menjadi incaran bagi para konsumen namun faktor penentu dalam produktivitas penjualan itu tentang bagaimana persepsi konsumen terhadap produk yang dijual sehingga produsen atau penjual dalam pasar monopolistik harus aktif untuk melakukan promosi sekaligus menjaga citra dari produk yang dijualnya
Penutup
Akhir kata, sekian informasi tentang yang alasan mengapa jenis persaingan pasar monopolistik memiliki karakteristik penjualan yang berbeda dan lebih populer dibandingkan jenis pasar lainnya, hal ini tidak terlepas dari produsen dan konsumen yang saling memberikan keuntungan satu sama lain terkait supply and demand (penawaran dan permintaan).
Sehingga adanya pasar monopolistik tentu saja lebih dipilih oleh produsen dan konsumen karena bisa bebas menentukan harga pasar dan membuat perencanaan strategis terhadap produktivitas penjualan dan memaksimalkan laba yang ingin didapatkan.
Semoga informasi pada artikel kali ini dapat bermanfaat dan memberi pencerahan, selalu nantikan agar informasi dari kami yang tentu saja akan menambah pengetahuan kamu ke depannya.
