Era digital tidak hanya memberi dampak positif bagi masyarakat, tapi juga memberi dampak negatif terutama bagi mereka yang tidak siap dengan perubahan ini.
Dikarenakan hampir semua hal bisa dicari di internet membuat oknum-oknum tertentu mencari informasi atau suatu hal yang menyimpang, seperti video 18+. Inilah yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi orang melakukan tindakan sexual abusement.
Dampak yang diberikan dari tindakan tersebut, tentu membuat pelaku memiliki keinginan untuk melakukan hal yang dirinya tonton. Maka dari itu, tingkat terjadi sexual abusement semakin meningkat tiap tahunnya.
Sexual Abusement sendiri menjadi fenomenan yang belakang banyak dibicarakan karena menyerang sisi paling intim seseorang dan membuat rasa tidak nyaman bahkan bisa membuat trauma dan stress. Lantas apa sih Sexual Abusement itu? Yuk simak penjelasan lengkapnya sebagai berikut.
Apa Arti Sexual Abusement?
Memahami arti dari suatu istilah memang sangat diperlukan, terutama pada era digital karena hampir semua hal bisa dicari tahu informasi terkaitnya. Dengan mengetahui arti dari istilah atau kata tersebut membuat kita bisa paham menggunakannya untuk berinteraksi dengan orang lain.
Berbicara mengenai hal tersebut, belakangan warganet dibuat penasaran dengan istilah Sexual Abusement. Sebenarnya apa sih istilah itu? Secara harfiah sexual memiliki arti seksual atau sesuatu yang intim dan abusement memiliki arti pelecehan atau tindakan menyimpang.
Berdasarkan artinya, diketahui bahwa Sexual Abusement adalah salah satu bentuk pelecehan yang merusak dan tidak bermoral, karena secara langsung menyerang aspek paling intim dari kehidupan seseorang.
Perlu dicatatan, tindakan pelecahan seksual tidak hanya terbatas pada fisik atau bersentuhan dengan fisik, tapi ada bentuk pelecehan non fisik yang menargetkan organ seksual atau seksualitas korban.
Sementara dalam kajian sosial dan kesejahteraan, sexual abuse ternyata telah menjadi isu yang mendalam dan kompleks yang pada intinya mengarah pada hal hal yang tidak senonoh.
Adapun beberapa contoh tindak sexual abusemenet atau pelecehan sexual adalah main mata, ucapan bernuansa seksual, siulan, sentuhan, gerakan atau isyarat yang bersifat siulan. Semua tindakan ini tentu saja akan membuat rasa tidak nyaman pada korban, karena setiap orang punya kepribadian yang berbeda mungkin bagi pelaku hal ini biasa tapi apakah korban juga berpikir demikian?
Jenis jenis Pelecehan Sexual
Selain itu, perlu kamu ketahui juga tindakan pelecehan sexual dibagi atas beberapa kategori yang tentu saja tingkat trauma yang diterima korban berbeda-beda. Berdasarkan hal tersebut ada 10 jenis pelecehan sexual yang dilihat dari perilakunya, yaitu:
- Memberikan sentuhan yang menggoda;
- Memberi ajakan yang menggoda;
- Memberikan pesan menggoda;
- Memberi isyarat menggoda;
- Melontarkan lelucon kotor seksi;
- Memberikan komentar seksi tentang bentuk tubuh;
- Menyebarkan rumor tentang keseksian korban;
- Menyentuh tubuh sendiri di depan korban;
- Memperlihatkan perilaku seksi diri sendiri di depan korban;
- Menampilkan gambar, cerita, atau benda seksi kepada korban;
Akhir Kata
Pelecehan seksual merupakan tindakan yang tidak benar dan menyimpan, meskipun pelaku tidak melakukannya dalam bentuk fisik atau sentuhan. Tapi tetap saja, perilaku ini mengarah pada daerah keintiman dan memiliki dampak buruk pada korban yang tidak bisa disepelekan.
Mungkin hanya itu yang bisa Calonpengangguran jelaskan kepada kamu semua mengenai Arti Istilah Sexual Abusement dan informasi penting lainnya. Semoga ulasan singkat ini bisa bermanfaat, sekian dan terima kasih.
Baca Juga:
[…] Apa Arti Sexual Abusement? Ini Penjelasan Beserta Contoh Perilakunya! […]
[…] Apa Arti Sexual Abusement? Ini Penjelasan Beserta Contoh Perilakunya! […]