Calonpengangguran – Belakangan ini masyarakat netizen +62 dihebohkan dengan berita tentang kronologi viral boikot JNE hingga berujung PHK dan tidak sedikit orang membuat hastag seperti ini di berbagai sosial media seperti Facebook, Twitter dan lain sebagainya.
Tagar boikot JNT ini kini sudah tersebar luas di internet. Perlu diketahui juga, bahwa Hastag yang viral ini ternyata di buat oleh beberapa selebgram. Lantas apakah teman-teman mengetahui kebenaran dari kronologi permasalahan tegar ini? Mungkin ada sebagian dari Anda belum mengerti topik ini. Oleh karena itu, ikuti terus pembahasan kali ini sampai akhir.
Ternyata Ini Kronologi Viral Boikot JNE Hingga Berujung PHK
Seperti yang kita ketahui sendiri,, bahwa JNE merupakan perusahaan bergerak dalam bidang layanan pengiriman barang atau ekspedisi dari wilayah satu ke wilayah lain. Dengan kehadiran dari JNE ini, membawa dampak yang besar bagi pola kehidupan masyarakat dan pastinya bisa mempermudah bagi para pebisnis marketplace untuk mengirim produk mereka secara cepat dan efektif.
Untuk kasus permasalahan diatas, ternyata bukan sepenuhnya masalah ini timbul dari pihak JNE. Namun ada beberapa oknum yang terkait yang membuat permasalahan ini terjadi. Seperti yang kita tahu, JNE sendiri memiliki beberapa cabang yang sudah tersebar luas di berbagai daerah plosok Indonesia.
Namun belakangan Tetapi, baru-baru ini ada sebauh cabang dari perusahaan JNE yang membuka lowongan pekerjaan bagi beberapa orang saja.
Perusahaan JNE sendiri pun memiliki banyak kerjasama dengan mitra yang ada di negara kita ini, jadi setiap orang yang ingin mendaftar menjadi bagian atau salah satu JNE harus memberikan CV lain yang menggunakan nama JNE.
Dari pihak JNE sendiri pun membuat sebuah poster yang menyatakan bahwa perusahaan tersebut sedang membuka lowongan pekerjaan. Tetapi, poster tersebut mengandung unsir SARA yang membuat para warganet geram.
Untuk Anda yang belum tau mengenai isi poster yang saat ini viral, yaitu isi atau kata-kata dalam poster tersebut merupakan karyawan yang mereka cari wajib menganut atau beragama Islam. Memang hal tersebut tidak salah jika kepala Owner mereka menginginkan hal seperti itu.
Tetapi perlu kita ketahui bahwa JNE memiliki SOP yang tidak mewajibkan setiap pelamarnya beragama Islam saja. Aturannya bebas mau mereka dari Agama apa saja bisa masuk asal memiliki data yang lengkap dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku saat ini.
Tetapi belum lama hal ini terjadi, manajemen JNE sendiri memberi sebuah klarifikasi dan memberikan saksi kepada oknum yang membuat poster berunsur SARA tersebut.
“Oleh karena itu manajemen JNE secara tegas memberikan sanksi pemutusan hubungan kerja sama dengan pihak mitra dan kepada oknum karyawan yang terkait dengan kasus ini akan dilakukan pemutusan hubungan kerja,”
Akibat Poster Viral JNE
Dengan kesalahan tersebut, banyak warganet yang protes dan geram akan pegawai JNE tersebut. Tidak sedikit orang yang langsung mengirim pesan maupun mention ke pihak JNE melewati sosial media aslinya.
Akibat warganet yang DM akun resmi tersebut, oknum yang membuat poster tersebut langsung menindak tegas hal tersebut. Karena pegawai tersebut melakukan hal yang di luar pengawasan JNE.
Pihak JNE sendiri memberikan atau membuka suara bahwa setiap pegawainya tidak harus memiliki agama Islam, atau semua pegawai bebas menyakini agama apa saja. Dengan seperti itu siapa saja boleh bekerja di sana.
Maka dari itu, pihak JNE sendiri sudah memberi informasi bahwa oknum yang membuat permasalahan tersebut telah memutuskan hubungan atau di pecat dari perusahaan JNE.
Penutup
Seperti itulah informasi yang hanya dapat Calonpengangguran berikan untuk Anda tentang Kronologi Viral Boikot JNE Hingga Berujung PHK. Semoga dengan informasi yang saya berikan ini dapat membantu Anda dalam mengetahui hal yang sedang viral ini.