Sistem Gaji Gojek 2023 Yang Harus Driver Ketahui!

Sistem Gaji Gojek 2023

Sistem gaji Gojek 2023 nampak semakin menjanjikan, sehingga minat masyarakat untuk bergabung menjadi driver Gojek juga meningkat. Banyak orang berpendapat bahwa menjadi driver Gojek adalah profesi dengan penghasilan yang lumayan serta jam kerja yang fleksibel.

Kebanyakan orang percaya bahwa semakin banyak orderan atau pelanggan yang diterima, maka semakin besar pula pendapatan yang akan diperoleh. Oleh karena itu, menjadi driver Gojek dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga.

Pernyataan di atas dapat dikatakan benar, mengingat bahwa saat ini Gojek banyak membantu masyarakat Indonesia dalam mengatasi masalah perekonomiannya. Hal ini karena masyarakat mempercayakan platform ojek online ini sebagai sarana transportasi sehari-hari, sehingga jumlah orderan untuk jasa para driver sangatlah tinggi.

Jika kamu tertarik untuk bergabung menjadi driver Gojek, sangat penting untuk mempelajari informasi terkait sistem gaji Gojek terlebih dahulu. Hal ini akan membantu kamu mengetahui secara rinci berapa besar penghasilan yang dapat kamu peroleh, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk bergabung dengan Gojek.

Inilah Sistem Bagi Hasil Gojek

Sebelumnya, penting untuk diketahui bahwa perusahaan Gojek dapat berkembang karena banyaknya mitra yang bergabung. Oleh karena itu, setiap driver yang menerima orderan akan dikenakan potongan sebesar 20% untuk perusahaan.

Namun, jangan khawatir mengenai potongan tersebut karena perhitungannya sudah sangat dipertimbangkan oleh pihak Gojek. Selain itu, Gojek juga memberikan sistem bonus kepada driver sesuai dengan poin yang mereka peroleh. Namun, jika performa driver kurang dari 75%, maka sistem Gojek tidak akan memberikan bonus pada hari berikutnya hingga pukul 00.00. Untuk menghitung performa driver, dapat menggunakan rumus berikut:

(Jumlah orderan yang diselesaikan / Jumlah orderan yang diterima) x 100% = Angka performa

Sistem Gaji Gojek Terbaru 2023 Yang Harus Driver Ketahui

Terdapat beberapa jenis sistem gaji per pesanan yang berbeda di Gojek, yang tergantung pada jenis layanan yang diterima, seperti Go-Ride, Go-Food, Go-Shop, Go-Send, Go-Mart, serta poin yang diperoleh.

Sistem gaji di Gojek tidak dihitung secara bulanan seperti pada karyawan, namun gaji didapatkan dari jumlah pesanan yang diterima oleh driver.

Berikut adalah penjelasan gaji per pesanan untuk beberapa layanan di Gojek:

1. Go-Food

Pada layanan ini, gaji per kilometer Go-Food umumnya adalah Rp. 2.500, namun tarif dapat bervariasi di tiap kota tergantung pada tingkat biaya hidup di kota tersebut.

Untuk jarak pertama hingga jarak keempat, pembayarannya sebesar Rp. 10.000,- sehingga penghasilan driver adalah Rp. 8.000,- setelah dipotong 20% untuk perusahaan Gojek.

Berikut ini adalah daftar tarif pesanan di Go-Food di beberapa kota:

2. Go Mart

Sistem pembagian gaji pada layanan Go-Mart berbeda dengan layanan Gojek lainnya karena menggunakan jam-jam tertentu. Tarif dan waktu yang berlaku berbeda-beda di setiap kota, misalnya di kota Malang, tarif per kilometer pada jam 08.00 – 19.30 adalah Rp 2.800,-. Namun, untuk jarak pertama hingga 3,6 km, pembayaran yang dikenakan adalah sebesar Rp 10.000,-. Sehingga, pendapatan pengemudi adalah IDR 8.000,- termasuk diskon 20% dari perusahaan Gojek. 

Berikut adalah daftar tarif pemesanan di layanan Go-Mart untuk beberapa kota:

Sistem Gaji Gojek 2023

3. Go Ride

Sistem pembayaran layanan GoRide, yang merupakan pesanan antar penumpang per kilometer, berbeda-beda di setiap kota.

Contohnya di kota Surabaya, tarifnya adalah Rp. 2.313 per kilometer, namun untuk jarak pertama hingga 3,8 kilometer dikenakan biaya sebesar Rp. 8.750 sehingga penghasilan pengemudi adalah Rp. 7.200 setelah dikurangi diskon 20% dari perusahaan.

Berikut ini adalah daftar tarif pemesanan GoRide di beberapa kota:

4. Go Send

Untuk layanan pengiriman barang GoSend, tarif per kilometer bervariasi di setiap kota. Sebagai contoh, di kota Solo, tarif per kilometer adalah Rp. 2.500,-. Namun demikian, untuk jarak pertama hingga jarak keempat, akan dikenakan tarif tetap sebesar Rp. 10.000,-. Dengan begitu, pendapatan pengemudi akan menjadi Rp. 8.000,- setelah dipotong oleh perusahaan sebesar 20%. 

Berikut adalah daftar tarif pemesanan untuk layanan pengiriman barang GoSend di berbagai kota:

5. Go Shop

Untuk layanan belanja GoShop, tarif per kilometer berbeda-beda tergantung pada kota. Secara umum, tarif per kilometer adalah Rp. 2.000. Namun, layanan ini memiliki perbedaan dengan layanan lainnya dan menjadi pendapatan terbesar di Gojek.

Untuk kilometer pertama, pengemudi akan mendapatkan Rp. 18.000 untuk satu pesanan saja. Jadi, jika hasil penghasilan pengemudi dipotong 20%, maka pendapatannya adalah Rp. 14.400.

Berikut ini daftar tarif pemesanan GoShop di berbagai kota:

Dengan demikian, apabila jarak yang ditempuh melebihi batas kilometer pertama yang telah ditentukan, maka setiap kilometer selanjutnya akan dikenakan biaya tambahan. Sebagai contoh, pada layanan Go-Food terdapat tarif awal untuk jarak 0-4 km sebesar Rp.10.000. Jika jarak melebihi 4 km, maka akan ditambahkan biaya sebesar Rp.2.500 per kilometer. Misalnya jika jarak orderan adalah 5 km, maka biayanya akan menjadi Rp.10.000 + Rp.2.500 = Rp.12.500.

Inilah Sistem Pembayaran Pada Driver Gojek

Pembayaran dalam layanan Gojek terdiri dari dua opsi, yaitu tunai (instan) dan Gopay. Gopay adalah uang digital yang digunakan oleh pengguna dan pengemudi Gojek.

Pembayaran tunai berarti jika pelanggan membayar pesanan kepada pengemudi secara tunai, maka pengemudi harus menanggung biayanya. Gojek secara otomatis akan mengurangi saldo Gopay dari pengemudi untuk membayar pesanan, sedangkan pelanggan tidak perlu membayar ke Gojek.

Sebagai contoh, pada layanan Go-Ride dengan biaya Rp. 10.000, Gojek akan mengambil 20% dari saldo Gopay pengemudi, sementara sisanya ditanggung oleh pengemudi sendiri. Pada layanan Go-Food dengan biaya Rp. 50.000, saldo pengemudi akan digunakan sebagai harga makanan, tetapi biaya pengiriman sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengemudi.

Oleh karena itu, disarankan bagi pengemudi untuk selalu menyiapkan saldo Gopay yang cukup untuk membayar pesanan pelanggan agar tidak mengurangi saldo akun pengemudi. Pembayaran melalui Gopay hampir sama dengan pembayaran tunai, tetapi pelanggan membayar langsung ke Gojek melalui Gopay. Gojek akan mengambil bagiannya setelah diberikan kepada pengemudi.

Misalnya, pada layanan Go-Ride, ketika pelanggan membayar dengan Gopay, 20% pembayaran akan diberikan kepada Gojek, sementara pada layanan Go-Food, Gojek akan membayar makanan pelanggan dan memberikan biaya pengiriman kepada pengemudi.

Bonus pembayaran akan diberikan kepada pengemudi melalui Gopay. Bonus diberikan ketika pengemudi mencapai target dan memiliki kinerja minimal 75%. Besaran bonus bervariasi tergantung pada berapa kali pengemudi menyelesaikan tujuan.

Terdapat tiga level bonus yang berbeda setiap harinya, yaitu untuk level pemula dengan point 7 diberikan bonus Rp. 7.000, untuk point 11 diberikan bonus Rp. 11.000, dan untuk point 19 diberikan bonus Rp. 15.000. Setiap pengemudi akan menerima bonus yang berbeda, semakin sering mencapai target maka bonus akan semakin besar.

Baiklah mungkin hanya itu yang bisa Calonpengangguran jelaskan kepada Anda semua yang ingin tahu mengenai Sistem Gaji Gojek 2023. Semoga informasi singkat ini bisa bermanfaat, sekian dan terima kasih.

One comment

Comments are closed.