Cara Memaksimalkan Mode Video Pro Di Smartphone – Pada era perkembangan teknologi yang seperti kita rasakan saat ini, memang pengaruhnya sangat besar bagi aspek sosial, ekonomi, budaya dan lainnya.
Pada zaman dulu, pertama kali handphone hanya bisa digunakan untuk mengirim pesan dan telponan. Kini berkat perkembangan teknologi yang selalu diperbarui, maka HP dilengkapi dengan kamera yang bisa dipakai untuk berfoto dan membuat konten video.
Mode kamera pada smartphone terdiri atas manual dan automatis. Jadi kini settingan mode kamera manual pada smartphone bukan hanya tersedia di foto, namun juga bisa diterapkan pada perekaman video.
Oh iya tidak semua smartphone Android dilengkapi dengan mode kamera video pro ini. Apalagi bagi pengguna ponsel pintar kelas menengah, belum tentu bisa menemukan fitur kamera ini. Mode kamera video pro baru bisa digunakan pada smartphone Android flagship terbaru.
Lantas apa kelebihan dari mode video pro ini, sehingga terlihat istimewa? yakni dengan menggunakan mode kamera smartphone ini, maka kita seperti layaknya memakai kamera digital. Untuk penggunaan shutter speed 2x frame rate dan manual fokus juga bisa di setting dengan lebih baik dan maksimal.
Ada yang tahu bagaimana cara memaksimalkan mode video pro di smartphone? Jika belum, simak langsung penjelasan berikut ini :
Cara Memaksimalkan Mode Video Pro Di Smartphone
Untuk memaksimalkan mode video pro ini sebenarnya ada 5 cara, pertama setting resolusi video & frame rate, ISO, Shutter Speed, White Balance dan manual fokus.
1. Resolusi Video & Frame Rate
Berbicara tentang resolusi dan frame rate, bisanya banyak orang menggunakan 4K atau 1080p di 30fps atau 60fps. Jika kamu mengiginkan kualitas videonya bagus, maka saya rekomendasikan pilih 4K dan frame rate dengan tinggi 60fps.
Jika kamu mengatur kualitas video ke resolusi tinggi, maka akan memberikan manfaat ketika post processing. Hal ini bisa dilihat saat proses edit pada resolusi 1080p, footage 4K yang dapat di potong atau crop hingga 50%. Jadi kita bisa gunakan ini untuk mendapatkan detail secara close up.
Sedangkan untuk penggunaan frame rate tinggi 60fps, kamu bisa memperlambat video hingga 40%. Hal ini juga mampu untuk menciptakan efek yang sinematik dan bisa mengisi timeline video lebih banyak.
2. ISO
Apakah kamu ingin mendapatkan kualitas video yang optimal? Oleh karena itu, silahkan setting ISO pada angka 50, 100, 200, atau 400. Ukuran ISO tersebut biasanya digunakan untuk syuting pada waktu siang hari dan di luar ruangan.
Namun ukuran sensor kamera yang terlalu kecil sering menimbulkan masalah saat syuting, karena kurang pencahayaan dengan terpaksa menggunakan ISO tinggi, alhasil timbul noise.
Untuk mengatasi hal ini yaitu dengan memanfaatkan cahaya alami ketika didalam ruangan. Silahkan manfaatkan cahaya dari jendela pada pagi dan menjelang sore, karena cahaya di waktu itu akan masuk dari samping. Sedangkan untuk malam hari, gunakan sumber cahaya buatan, yaitu seperti lampu atau artificial light.
3. Shutter Speed
Fitur selanjutnya yang mampu memaksimalkan mode video pro adalah dengan menggunakan shutter speed. Disini dengan mengatur frame rate dengan baik, maka akan menghasilkan gerakan pada video terlihat natural. Apalagi ditambahkan dengan rumus shutter speed 2x frame rate.
Sebenarnya fungsi dari fitur ini adalah untuk menentukan seberapa banyak motion blur yang muncul. Semakin tinggi penggunaannya, maka semakin sedikit motion blur yang terlihat.
Disisi lain cara mengatasi masalah saat mengatur rumus shutter speed pada kondisi cahaya berlimba (di bawah sinar matahari), silahkan gunakan aksesoris atau alat tambahan seperti ND filter yang mampu meminimalisir cahaya sampai intensitas yang bisa ditangani.
4. White Balance
Biasanya dengan mengatur white balance, mampu memaksimalkan mode video pro. Fitur ini berfungsi untuk membuat warna putih agar tampak putih dengan megkompensasi pengaruh warna cahaya di bawah lingkungan saat pengambilan gambar. Hal ini menunjukkan cahaya yang berbeda memiliki warna dan karakteristik berbeda juga.
Fungsi dari white balance bukan hanya itu saja, tapi berguna juga memfilter warna agar sesuai dengan rona warna. Dengan demikian, kita bisa menciptakan video secara hangat maupun dingin berdasarkan tema yang diekspresikan.
5. Manual Fokus
Apakah kamu pernah mengalami saat merekam video seperti berkedip sendiri? Nah, masalah ini timbul karena kamu menggunakan autofocus, sehingga kamera kehilangan fokus dan lensa mencarinya kembali terus-menerus.
Lantas bagaimana cara mengatasi hal ini? yaitu dengan memakai manual fokus. Kenapa? Karena di mode video pro, masalah tersebut bisa diatasi. Di beberapa flagship seperti Samsung sudah dibekali focus peaking untuk membantu memastikan objek utama tajam.
Dengan memanfaatkan fitur-fitur video di atas, maka kamu dapat menghasilkan video dengan bagus sesuai harapan. Fitur mode video pro seperti ini bisa dijumpai di beberapa perangkat Android terbaru.
Akhir Kata
Demikian pembahasan singkat pada pertemuan kali ini dari Calonpengangguran tentang Cara Memaksimalkan Mode Video Pro Di Smartphone. Semoga informasi diatas bisa dipahami dan bermanfaat untuk teman-teman semuanya. Jika ada yang kurang dimengerti, silahkan tanyakan melalui kolom komentar dibawah ini. Sekian dan terimakasih.