Prinsip fotografi – Setiap organisasi, perusahaan maupun politik pasti memiliki prinsip. Sama halnya di dunia fotografi tentunya memiliki sebuah prinsip, dimana prinsip fotografi ini berfungsi untuk memusatkan pencahayaan dengan bantuan pembiasan sehingga dapat membakar medium penangkap cahaya. Jika medium sudah terbakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat, maka akan menghasilkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan.
Dalam menciptakan gambar yang bagus, dibutuhkan intensitas cahaya yang tepat. Untuk itu seorang fotografer juga harus memiliki alat pendukung berupa lightmeter. Jika telah mendapatkan alat ukur, maka seorang fotografer dapat mengatur intensitas cahaya tersebut dengan mengubah kombinasi ISO/ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana (speed).
Dimana perpaduan antara ISO, Diafragma dan Speed dinamakan exposure. Di dalam dunia fotografi juga memiliki beberapa tujuan dan sasaran yang berbeda-beda. Apa saja tujuan dan sasaran itu? Simak penjelasan selengkapnya dibawah ini :
Tujuan dan Sasaran Fotografi
1. Penerangan
Hal ini bertujuan untuk mendidik dalam pengambilan keputusan yang benar dan tepat, misalnya seperti pemotretan untuk dokumen atau arsip, pembuatan media pembelajaran, gambar-gambar untuk fasilitas pembelajaran dan foto yang berhubungan dengan pendidikan dan proses belajar mengajar.
2. Informasi Harus Tepat Sasaran
Gambar pada perdagangan dan periklanan serta propaganda politik merupakan salah satu tujuan fotografi. Tujuannya adalah supaya tampak cermerlang dan lebih merangsang. Sasarannya adalah konsumen yang memanfaatkan barang yang dipasarkan.
3. Karya
Kamera banyak menghasilkan berbagai macam karya teknik, sehingga bisa digunakan untuk objek kajian eksplorasi dalam berbagai riset. Misalnya seperti pemotretan jarak dekat, sudut lebar, landscape, kecepatan tinggi dsb.
4. Dokumentasi
Hasil dari pemotretan akan menciptakan suatu bentuk gambar atau foto. Dimana gambar tersebut dapat di dokumentasikan dan dijadikan sebagai moment yang paling berharga serta bisa menjadi bahan cerita dimasa-masa depan.
5. Hiburan
Tujuan fotografi bisa juga untuk hiburan. Dimana fotografi bisa dikatakan melukis gamabar dengan menggunakan kamera, hal itu merupakan seni. Dari gambar yang dihasilkan tersebut dapat dijadikan untuk pameran.
6. Ungkapan Jiwa
Fotografi bisa dijadikan sebagai ungkapan rasa atau jiwa semua orang. Caranya mengungkapkannya yaitu dengan menampilkan hasil potretan gambar yang dibidiknya.
Baca Juga FOTO STUDIO: PENGERTIAN, KATEGORI, TIPS, ALAT PENDUKUNG DAN OBJEK
Prinsip Fotografi
Apakah anda sudah pernah terjun dalam dunia fotografi atau mungkin sedang tahap pembelajaran? Bagi anda yang pernah tergabung dalam dunia fotografi tentu tahu prinsip dasar fotografi. Sementara bagi anda yang belum tahu apa saja prinsip fotografi, yuk baca ulasan berikut ini :
1. Balance (Keseimbang)
Mengapa keseimbangan dijadikan sebagai salah satu prinsip fotografi? Karena keseimbangan mampu menyatukan beberapa objek menjadi sebuah kesatuan gambar yang memiliki kualitas tinggi dan enak dilihat. Hasil foto yang memiliki tingkat keseimbangan dengan diukur secara cermat, maka akan menghasilkan tingkat stabilitas yang sangat bagus sehingga tak memunculkan unsur kejelekan pada gambar yang dihasilkan.
2. Kontras (Kecerahan)
Kontras merupakan prinsip fotografi paling utama yang wajib ditekankan ketika akan melakukan pemotretan gambar. Terang dan gelap maupun kondisi hangat dan dingin. Semua itu merupakan prinsip fotografi kontras yang mencakup unsur-unsur fisik misalnya seperti tekstur. Suatu subjek yang kontras mampu menciptakan sebuah narasi di dalam sebuah foto. Disisi lai, anda juga ingin menyandingkan unsur lain seperti ketajaman dan kelembutan atau garis lengkung dan lurus.
3. Pola
Pola dijadikan sebagai prinsip fotografi karena bisa melakukan pengulangan unsur-unsur seni dan desain pada sebuah gambar. Pola juga berkombinasi bersama sebuah frame, sehingga menciptakan hasil akhir yang memukau.
Pada dasarnya pola merupakan |prinsip dasar fotografi yang berpedoman pada seni dan desain. Fotografi komersial juga menerapkan pola untuk mengeksplorasi hal-hal baru. Sebetulnya mencari inspirasi pola di sekitar anda begitu banyak, hal ini untuk memperluas sudut pandang.
4. Harmoni
Sebuah gambar dapat dikatakan harmoni, jika memiliki beberapa elemen kemiripan dan saling berkaitan. Mengapa harmoni masuk dalam prinsip fotografi? Karena harmoni dapat menciptakan elemen-elemen tersebut seperti berada pada satu entitas yang indah.
Disisi lain, harmoni ini juga banyak digunakan fotografer profesional dalam foto komersial, karena mampu menghasilkan karya yang dapat menarik perhatian orang ketika melihatnya.
5. Kesatuan
Satu prinsip ini dapat menciptakan hubungan visual sangat erat antara elemen-elemen yang ada pada satu frame gambar. Sebagai contoh, misalnya menggunkan warna yang serasi dalam sebuah konsep fotografi komersial, maka akan menghasilkan rasa persatuan di dalamnya. Jika anda melakukan pemangkasan gambar yang kurang bagus, perspektif yang canggung atau berlebihan, dan kurangnya eksposure, maka akan mengakibatkan tampilan gambar jelek dan terkesan berantakan.
Demikian ulasan dari calonpengangguran mengenai Prinsip Fotografi. Semoga bisa manambah wawasan anda tentang dunia fotografi. Sekian dan Trimakasih.
Baca Juga FOTOGRAFI POTRAIT BESERTA TIPS MEMBIDIKNYA SEKALIGUS SEJARAHNYA